banner 2025

Open menu
-->

Ditjen Badilag dan Ketua Muda Agama MA RI Genjot Integritas dan Kualitas SDM Peradilan Agama di Jawa Barat

dirjen kpta

Bandung, 31 Juli 2025 – Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Bandung menjadi tuan rumah pembinaan penting dalam rangka peningkatan integritas, kinerja, dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) peradilan. Pembinaan ini secara khusus diberikan oleh Ketua Muda Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia, Dr. H. Yasardin, S.H., M.Hum, dan merupakan pelaksanaan perdana dari amanat tegas Ketua Mahkamah Agung RI agar pembinaan semacam ini dilakukan langsung oleh Hakim Agung pada kamar masing-masing peradilan.

Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan dan hakim tinggi PTA Bandung, serta seluruh Ketua, Panitera, dan Sekretaris Pengadilan Agama (PA) sewilayah PTA Bandung.

Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama (Drs. H. Muchlis, S.H., M.H.), menekankan urgensi pembinaan ini sebagai mandat strategis dari Ketua Mahkamah Agung. "Ini bukan sekadar arahan, melainkan sebuah mandat strategis untuk memastikan setiap lini peradilan kita, dari hulu hingga hilir, selalu menjunjung tinggi standar integritas dan profesionalisme tertinggi," ujar Dirjen Badilag.

Beliau juga menyampaikan kehormatan besar bagi seluruh peserta dapat menerima pembinaan langsung dari Ketua Muda Agama Mahkamah Agung RI. "Kehadiran beliau adalah representasi nyata dari keseriusan Mahkamah Agung dalam memastikan setiap insan peradilan agama memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai luhur integritas serta praktik terbaik dalam kinerja," tambahnya.

Dirjen Badilag dengan tegas mengingatkan bahwa integritas adalah harga mati. Tanpa integritas, peradilan hanyalah cangkang kosong. Integritas harus menjadi napas dalam setiap gerak langkah aparatur peradilan, baik dalam administrasi peradilan maupun dalam teknis yustisial.

Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama (Drs. H. Muchlis, S.H., M.H.), menekankan urgensi pembinaan ini sebagai mandat strategis dari Ketua Mahkamah Agung. "Ini bukan sekadar arahan, melainkan sebuah mandat strategis untuk memastikan setiap lini peradilan kita, dari hulu hingga hilir, selalu menjunjung tinggi standar integritas dan profesionalisme tertinggi," ujar Dirjen Badilag.

Beliau juga menyampaikan kehormatan besar bagi seluruh peserta dapat menerima pembinaan langsung dari Ketua Muda Agama Mahkamah Agung RI. "Kehadiran beliau adalah representasi nyata dari keseriusan Mahkamah Agung dalam memastikan setiap insan peradilan agama memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai luhur integritas serta praktik terbaik dalam kinerja," tambahnya.

Dirjen Badilag dengan tegas mengingatkan bahwa integritas adalah harga mati. Tanpa integritas, peradilan hanyalah cangkang kosong. Integritas harus menjadi napas dalam setiap gerak langkah aparatur peradilan, baik dalam administrasi peradilan maupun dalam teknis yustisial.

Setelah sambutan pembinaan, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Direktur Pembinaan Administrasi Peradilan Agama Ditjen Badilag MA RI sekaligus Plt. Direktur Pranata dan Tatalaksana Perkara Perdata Agama, Sutarno, S.I.P., M.M. Materi yang disampaikan fokus pada Administrasi Peradilan dalam Memberikan Dukungan Persidangan Elektronik Data Kinerja Individu Tenaga Teknis PA. Pembekalan ini diharapkan semakin memperkuat pemahaman dan implementasi praktik terbaik dalam operasional peradilan agama. (Sumber : Badilag)

CCTV PA MJL